Mengenal Desain Grafis

Desain Grafis (Graphic Design) merupakan aplikasi dari suatu bagian seni rupa untuk menghasilkan suatu karya dalam bentuk visual. Dengan adanya aplikasi grafis ini, tentu akan membantu mempermudah designer atau seniman untuk menciptakan suatu karya seni.
Idealnya, sebuah karya seni tidak cukup hanya enak untuk dipandang, melainkan juga memiliki makna dan memancarkan pesan serta nilai-nilai positif. Hasil karya itu dapat berupa gambar, lukisan, foto, logo, tulisan, lambang, simbol, dan lain-lain.

A. Grafis Berbasis Bitmap (Bitmap Graphic / Raster Graphic)
Grafis Bitmap terbentuk atau disusun berdasarkan pola titik dan kombinasi warna. Kualitas grafis jenis ini sangat dipengaruhi oleh banyaknya titik-titik resolusi dan kombinasi warna yang menyusun suatu grafis yang disebut dengan istilah picture element (pixel).
Program aplikasi untuk mengolah grafis bitmap disebut juga dengan istilah paint software. Misalnya : Microsoft Paint, Microsoft Photo Editor, Adobe Photoshop, Corel Photopaint, Macromedia Xres, Ulead Gif Animator, Digital Clay, Digital Nendo, dll. Adapun tipe file yang digunakan dalam grafis bitmap di antaranya adalah BMP, GIF, JPG, JPEG, PCX, PSD, TIF, dan TIFF.

Kelebihan Grafis Bitmap :
– Dapat ditambahkan efek khusus tertentu sehingga dapat membuat objek tampil sesuai keinginan.
– Dapat menghasilkan objek gambar bitmap dari objek gambar vektor dengan cara mudah dan cepat, mutu hasilnya pun dapat ditentukan.
Kelemahan Grafis Bitmap :
– Ketergantungan terhadap resolusi menyebabkan kualitas gambar akan berkurang (pecah) jika gambarnya diperbesar.
– Memerlukan memory yang lebih besar untuk mengolah dan menyimpan file.
B. Grafis Berbasis Vektor (Vector Graphic)
Grafis Vector terbentuk berdasarkan pola garis dan kurva. Grafis jenis ini tidak dipengaruhi oleh banyaknya pixel sehingga sering disebut dengan istilah resolution independent.

Program aplikasi untuk mengolah grafis vektor disebut juga dengan istilah draw software. Misalnya : Adobe Illustrator, Corel Draw, Macromedia Freehand, Macromedia Flash, Beneba Canvas, Autocad, Swift 3D, dll.
Adapun tipe file yang digunakan dalam grafis bitmap antara lain adalah AI, EPS, CDR, CDT, CMX, CGM, PAT, dan WMF.

Kelebihan Grafis Vektor :
– Ruang penyimpanan untuk objek gambar lebih efisien
– Objek gambar vektor dapat diubah ukuran dan bentuknya tanpa menurunkan mutu tampilannya
– Dapat dicetak pada resolusi tertingi printer Anda
– Menggambar dan menyunting bentuk vektor relatif lebih mudah dan menyenangkan

Kekurangan Grafis Vektor :
– Tidak dapat menghasilkan objek gambar vektor yang prima ketika melakukan konversi objek gambar tersebut dari format bitmap.

Pos ini dipublikasikan di TIK Kelas XII. Tandai permalink.

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.