Obat Hati

tombo ati iku limo perkarane
kaping pisan moco Qur’an lan maknane
kaping pindo sholat wengi lakonono
kaping telu wong kang sholeh kumpulono
kaping papat kudu weteng ingkang luwe
kaping limo dzikir wengi ingkang suwe
salah sawijine sopo biso ngelakoni
mugi-mugi Gusti Allah nyembadani

obat hati ada lima perkaranya
yg pertama, baca Qur’an dan maknanya
yang kedua, sholat malam dirikanlah
yg ketiga, berkumpullah dng orang sholeh
yg keempat, perbanyaklah berpuasa
yg kelima, dzikir malam perpanjanglah
salah satunya siapa bisa menjalani
moga-moga Gusti Allah mencukupi

Rasanya tidak asing lagi kalau kita mendengarkan lirik lagu seperti tertulis di atas, baik dalam bahasa jawa, sunda maupun bahasa daerah lainnya. Saya tidak bermaksud mengajak pembaca untuk belajar menyanyikan dan menghafal lagu tersebut. Namun demikian, sudah barang tentu ada banyak pelajaran dan hikmah yang dapat kita ambil dari lagu tersebut.
Lagu yang dipopulerkan oleh Emha Ainun nadjib dan Opick serta penyanyi-penyanyi lainnya  itu memang sudah tidak asing lagi di kalangan masyarakat. Tidak tahu pasti siapa yang menciptakan lagu itu, tentunya adalah orang yang memiliki keilmuan yang tinggi, sehingga bisa dirangkai dengan bahasa yang sederhana namun mudah dicerna dan diingat, dengan kata-kata yang santun, bijak, berirama dan melegenda. Ada yang mengatakan itu adalah karangan ulama zaman dulu, ada juga yang menyebutkan itu karya Wali Songo, ada pula yang menyebutkan itu adalah syair bahasa arab / petuah dari Sayyidina Ali bin Abi Thalib Karromalloohu Wajhah yang diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa. Wallohu a’lam..
Maaf! Maklum penulis bukanlah ustadz atau ahli agama, hanya seorang rocker amatir saja. hehee 🙂 … Siapa pun yang membuat syair itu, kalau kita mau belajar mengamalkan 5 hal yang terkandung di dalamnya itu dengan ikhlas dan sungguh-sungguh insyaaaaaAllah Allah SWT akan membuka dan melapangkan hati kita.

Wahai sahabat-sahabatku yang sedang galau, gudah dan kecewa.. Wahai adik-adik, anak-anakku yg sedang sakit hati dan merana karena putus cinta… Sudah saatnya kita bangkit dan mengobarkan semangat bahwa tidak ada artinya kita terlena dalam duka dan putus asa. Positif thinking saja… Semua yang pernah terjadi biarlah berlalu. Pasti ada hikmah di balik semua itu, dan pasti ada jalan untuk membuka harapan kita yang baru. Allah SWT itu  Yang Maha Luas atas segala kekuasaanya, dan yang sempit itu adalah akal dan pikiran kita. Sekali lagi bahwa yang sempit itu adalah akal dan pikiran kita.. Semoga Allah SWT memberi jalan, mengampuni dan meridhoi kita semua.
Aamiiin…
Semangat terus ya…!! 🙂

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.